Manifestasi SD IT Dalam Mewujudkan Sekolah Inklusi

Admin SD IT - Setiap anak yang lahir di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini, tanpa terkecuali, baik yang regular, penyandang disabilitas dan berbakat istimewa, berhak dan layak mendapatkan pendidikan di sekolah yang berstandar baik. 

Disadari atau tidak, sistem pendidikan yang terpisah hanya akan menjadi sebuah tembok eksklusifisme bagi anak-anak penyandang disabilitas. Pendidikan yang terpisah dengan pendidikan regular, sudah tentu akan menghambat proses saling mengenal anak-anak disabilitas dengan anak-anak pada umumnya. Dipihak lain, khalayak ramai juga menjadi akan menjadi asing dengan persolan-persoalan kehidupan kelompok disabilitas.

Sementara itu, pemerintah Indonesia sudah meregulasi Pendidikan Sekolah Inklusi melalui Permendiknas No. 70/2009 Ps 2. Sehingga sampai saat ini, sekolah regular juga satu demi satu mulai menerapkan pendidikan inklusi. Oleh karenanya, SD IT Bina Insani Panggang juga tidak mau ketinggalan untuk ambil andil dalam Program Pendidikan Inklusi. Walaupun disadari, penerapan pendidikan inklusi tidaklah simpel, banyak hambatan dan kesulitan. Namun, dengan bermodal niatan yang tulus dan usaha maksimal, secara perlahan dan bertahap upaya untuk meningkatkan fasilitas pendukung dan guru yang mumpuni akan dapat terwujud dengan baik.

Untuk itu, membangun kepahaman tentang ABK, serta meningkatkan efektifitas pembelajaran sekolah inklusi perlu digiatkan. Berbagai macam pelatihan, magang, bimtek dan seminar-seminar, baik yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan setempat maupun pihak lain terus dilakukan oleh guru-guru regular SD IT Bina Insani Panggang yang ditunjuk oleh pihak sekolah. Sehingga perlahan-lahan menjadi mumpuni mengajar anak-anak dikelas inklusi.

Berbagai kegiatan BIMTEK Sekolah Penyelenggara Inklusi yang di ikuti, salah satunya adalah BIMTEK Sekolah Penyelenggara Inklusi yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga di Aula SKB Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, Rabu, 04 April 2018. BIMTEK kali ini diadakan selama hampir 8 jam, dari pukul 07.30 W.I.B. s/d 14.30 W.I.B. Dengan menghadirkan Nara Sumber yang ahli serta berkompeten dalam penanganan sekolah inklusi. Sebut saja, Sri Andari, M.Pd., Joko Suyanto, M.Pd., dan Sumarno, S.Pd., M.M.

Kegiatan

Berita

Copyright © 2019 Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Gunungkidul